Launching Aplikasi Kaliwungu Peduli TBC bersama Kepala Desa Kaliwungu
Mahasiswa KKN IBN Tegal Posko 16 telah melaksanakan kegiatan Launching Aplikasi Smart Digital Kaliwungu peduli TBC di Balai Desa Kaliwungu, Kec. Balapulang, Kab. Tegal, Rabu, 19 Februari 2025 Pukul 13.30 WIB.
Launching tersebut berkolaborasi dengan kader PKK dan Perwakilan berbagai organisasi di Desa Kaliwungu. Kegiatan tersebut bertema Pelatihan Terpadu: Komposter, Budikdamber dan Pencegahan TBC untuk Kehidupan yang lebih sehat. Sebelum launching, terdapat pemaparan materi tentang Pemahaman, pencegahan dan penanggulangan TBC oleh Raisah Muthmainnah Mahasiswa KKN IBN Tegal.
Pemaparan materi TBC oleh Mahasiswa KKN IBN TegalDalam kegiatan ini Mahasiswa KKN IBN Tegal Posko 16 ikut serta dalam agenda rutinan PKK dengan mengundang, perwakilan organisasi di Desa Kaliwungu. Acara tersebut di hadiri kurang lebih 41 Peserta dengan di awali sambutan-sambutan. Kepala Desa Kaliwungu juga memberikan apresiasi kepada Mahasiswa KKN IBN Tegal terkait program kerjanya “ program aplikasi ini merupakan suatu hal baik, yang terpenting nanti ketika aplikasinya jadi dari teman-teman mahasiswa mensosialisasikan cara penggunaan aplikasi kepada pengidap,” Ujarnya.
“ Jadi launching ini kami laksanakan guna untuk menjelaskan kepada masyarakat mengenai program unggulan KKN Posko 16 berupa “Transformasi Pencegahan dan Penanganan TBC Melalui Inovasi Aplikasi Digital : Upaya Edukasi dan Sistem Monitoring” sebagai informasi dan edukasi mengenai cara penggunaan aplikasi bernama Kaliwungu Peduli TBC” Kata Ilwan Kordes KKN IBN Desa Kaliwungu.
Menurutnya, dengan adanya aplikasi tersebut diharapkan penyakit TBC di Desa Kaliwungu dapat teratasi secara tuntas. Karena hal tersebut merupakan upaya menangani penyakit ini yang dapat menular secara cepat dan butuh pengobatan teratur. “aplikasi ini diharapkan mampu menurunkan jumlah pengidap TBC khususnya di Desa Kaliwungu juga mencegah penularan melalui edukasi yang ada di dalam aplikasi,” Ujarnya.
Menurut Ilwan aplikasi ini nantinya sebagai pengingat berupa alarm untuk mengatur jadwal minum obat setiap harinya sampai tuntas sesuai dosis yang disarankan oleh dokter. Kemudian aplikasi ini juga terdapat konsultasi dengan bidan desa mengenai keluhan yang dialami pengidap.
Penulis : Mahasiswa KKN IBN posko 16